WISATALAGI.COM – Bali memang dikenal dengan berbagai destinasi indahnya, dan Elago Cafe adalah salah satu tempat yang menawarkan pemandangan memukau, tapi mari kita lanjutkan petualangan kita ke Lake Garden Bali. Walaupun hari sudah sore dan gerimis, keindahan Lake Garden tidak berkurang. Lokasi ini menawarkan pengalaman menginap yang unik dengan bangunan berbentuk tabung dan jendela kaca transparan yang memukau.
Terletak sekitar 14 km atau 30 menit perjalanan dari Elago Cafe, Lake Garden Bali menawarkan suasana yang tenang dan jauh dari kebisingan kota. Jalan menuju lokasi mungkin agak menantang, dengan medan yang berkelok dan naik turun, namun pemandangan sepanjang jalan seperti Puru Hot Spring Water Park dan berbagai villa glamping membuat perjalanan menjadi menarik. Akhirnya, kami memutuskan untuk menginap di tepi Danau Batur, dengan pemandangan Danau Batur, Bukit Abang, dan Gunung Batur yang menakjubkan.
Perjalanan Menuju Lake Garden dan Fasilitas
Perjalanan menuju Lake Garden melalui perkampungan dengan jalan yang tidak terlalu baik, cocok untuk mobil yang kuat dan tidak untuk sedan biasa. Kami menyewa mobil dari Dyan The Bali Trans dengan harga sekitar Rp270.000 per hari, yang merupakan tarif paling murah untuk mobil baru dan dalam kondisi baik.
Lake Garden Bali menawarkan pengalaman glamping yang nyaman meskipun fasilitasnya lebih sederhana dibandingkan hotel bintang empat. Glamping ini terdiri dari 12 unit yang dibagi dalam tiga kategori berdasarkan ukuran dan pemandangan. Kami menginap di Sweet Scenery Glamping No. 3, yang merupakan tipe tertinggi dengan fasilitas yang cukup mewah. Kamar ini menawarkan pemandangan menakjubkan dari jendela kaca, meskipun ruangannya tidak terlalu luas. Fasilitas seperti AC dan kamar mandi dengan water heater sudah tersedia, namun tidak ada fasilitas tambahan seperti kolam renang atau jacuzzi di setiap unit.
Keindahan dan Aktivitas di Sekitar
Lake Garden tidak hanya menawarkan pemandangan indah, tetapi juga merupakan tempat yang ideal untuk berbulan madu atau mencari ketenangan. Dengan pemandangan danau dan bukit hijau di sekelilingnya, lokasi ini sangat cocok untuk pasangan yang ingin melarikan diri dari rutinitas sehari-hari. Sarapan yang disajikan tidak terlalu spesial, namun cukup untuk memulai hari. Ada opsi floating breakfast dengan tambahan biaya jika Anda ingin merasakannya.
Di pagi hari, Anda bisa melihat gunung Batur yang jelas terlihat di latar belakang, dan Desa Trunyan yang memiliki tradisi pemakaman unik juga dapat dikunjungi melalui kapal kecil dari Lake Garden.
Menginap di Lake Garden Bali merupakan pengalaman yang memukau dan memberikan ketenangan di tengah keindahan alam Bali. Meski perjalanan menuju lokasi agak menantang, pemandangan dan suasana yang ditawarkan sepadan dengan usaha yang dikeluarkan.