WISATALAGI.COM – Sumba adalah sebuah pulau di provinsi Nusa Tenggara Timur yang terdiri dari empat kabupaten yakni Kabupaten Sumba Barat, Sumba Barat Daya, Sumba Tengah, dan Kabupaten Sumba Timur. Pulau ini menjadi salah satu surga eksotis di wilayah timur Indonesia yang sangat terkenal akan keindahan alam, adat istiadat, serta budayanya. Sumba dianugerahi beragam kekayaan destinasi wisata yang istimewa, mulai dari air terjun yang mempesona, pantai yang begitu cantik, hingga kemegahan alam bukit-bukit padang savana yang sempurna. Penasaran apa saja daftar tempat wisata di Sumba yang direkomendasikan untuk dikunjungi? Yuk, langsung saja kita simak!
1. Air Terjun Waimarang
Air Terjun Waimarang merupakan salah satu air terjun paling indah di Sumba. Airnya tidaklah terjun dari tebing yang tinggi melainkan jatuh dari celah tebing yang melingkar hampir sempurna. Dalam lingkar tebing terdapat kolam alami dengan air jernih berwarna biru toska yang menciptakan sensasi seolah tengah berada di dalam gua. Memiliki kedalaman 1 hingga 8 meter dengan tiga tingkatan, aktivitas berenang menjadi favorit di sini, bahkan body jumping pun bisa dilakukan. Pengalaman tak terlupakan menanti untuk menikmati keindahan objek wisata ini setiap hari mulai dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore.
2. Kampung Tarung
Kampung Tarung merupakan komplek perkampungan yang berada di puncak bukit menghadap kota Waikabubak. Rumah-rumah panggung dengan atap jerami yang sepenuhnya dibuat dari bahan alami seperti bambu dan akar tersusun rapi mengelilingi alun-alun desa, di mana kalian akan menjumpai makam megalitik dan sebuah kuil Merapu. Warga Kampung Tarung masih sangat kuat mempertahankan adat dan budaya leluhurnya agar tak tergerus zaman. Salah satu ritual adat wajib masyarakat Tarung adalah Wulado yang diartikan sebagai bulan pahit. Ritual ini dipercaya sebagai cara menjaga keharmonisan hidup manusia dengan leluhur, alam, dan hewan, sekaligus sebagai fase pembersihan diri memohon keberkatan hidup juga bentuk rasa syukur.
3. Kampung Ratenggaro
Kampung Ratenggaro merupakan kampung adat paling populer sekaligus menjadi tempat wisata ikonik di tanah Sumba. Nama Ratenggaro berasal dari kata 'rate' yang berarti kuburan dan 'garo' yang merupakan orang-orang suku pertama yang tinggal di kampung tersebut. Seperti namanya, tempat ini punya cerita sejarah yang magis dan cukup menarik untuk diketahui. Kalian bisa melihat kuburan batu dan rumah tradisional berbentuk panggung dengan atap jerami setinggi 15 meter. Sesuai dengan kepercayaan Marapu, atap tinggi ini dibangun untuk menghormati roh leluhur. Tak jauh dari perkampungan, terdapat Pantai Ratenggaro dengan air jernih dan ombak besar, cocok untuk bermain pasir dan berkuda di sepanjang pantai.
4. Danau Weekuri
Danau Weekuri adalah salah satu objek wisata Sumba yang paling unik berupa laguna air asin berbentuk lonjong dengan panjang sekitar 150 meter ke arah daratan dan lebar terjauh sekitar 50 meter. Nama Weekuri berasal dari bahasa Sumba, 'we' berarti air dan 'kuri' berarti percikan, dipercaya terbentuk dari air laut yang terpercik melalui karang sehingga menembus ke daratan. Airnya yang kebiruan bisa berubah menjadi emas saat matahari terbenam, momen ajaib yang pasti tidak ingin kalian lewatkan. Dipisahkan oleh tebing, kolam pasang surut dengan dasar pasir ini cocok untuk berenang. Danau Weekuri dibuka setiap hari mulai dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore dengan harga tiket yang relatif terjangkau.
5. Nihiwatu Resort
Nihiwatu Resort adalah sebuah resort eksklusif yang menjadi destinasi wisata kelas dunia, bahkan dinobatkan sebagai World’s Best Resort nomor 1 di dunia versi Majalah Travel + Leisure pada tahun 2016 dan 2017. Dengan luas mencapai 530 hektar dan memiliki 33 vila, Nihiwatu menyuguhkan pemandangan menakjubkan dengan berbagai macam fasilitas unggulan. Keseruan aktivitas paket komplit dapat dinikmati di resort ini, di antaranya aktivitas di laut hingga aktivitas budaya seperti surfing di pantai private, berkuda, hingga tur budaya Sumba. Karena berupa resort eksklusif, biaya menginap di sini bisa dibilang sangat tinggi dengan 3 kategori harga vila yakni Grand Season, Shoulder Season, dan High Season.
6. Air Terjun Tanggedu
Air Terjun Tanggedu, yang dikenal sebagai Grand Canyon-nya Sumba, memiliki beberapa tingkatan dengan ketinggian berbeda-beda, diapit oleh dua tebing tinggi dan kolam alami yang bervariasi ukuran dan kedalamannya. Panorama alamnya sangat asri dengan air berwarna kebiruan dan jernih, memaksa kalian untuk segera berenang atau bahkan melompat dari tebing. Meskipun lokasinya jauh dari kota dan jalan yang dilalui kurang baik, usaha yang ditempuh akan sangat setimpal dengan keindahan yang didapatkan. Air Terjun Tanggedu bisa dikunjungi setiap hari mulai dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore dengan harga tiket yang sangat terjangkau.
7. Air Terjun Matayangu
Air Terjun Matayangu menawarkan pesona yang berbeda dengan dua air terjun yang sangat unik. Pada musim kering, airnya muncul dari lubang goa, dan ketika daerah aliran sungai besar, air muncul dari dua arah yaitu dari mulut tebing dan lubang goa. Dalam bahasa setempat, Matayangu berarti berhenti di sini, mengacu pada kepercayaan tradisional bahwa roh leluhur Marapu menetap di sini. Memiliki ketinggian sekitar 50 meter dari goa dan 100 meter dari mulut tebing pada musim penghujan, di bawah air terjunnya terbentuk kolam penampungan yang luas dengan airnya berwarna biru toska. Aktivitas berenang diperbolehkan saat debit air kecil, namun jika debit air besar, cukup menikmati keindahannya saja.
8. Waikelo Sawah
Waikelo Sawah adalah objek wisata alam dengan spot utama berupa aliran air tawar alami yang tidak pernah kering dengan debit hingga 1000 liter air per detik. Dulunya, tempat ini merupakan bagian dari pembangkit listrik tenaga air yang dikelola pemerintah pada tahun 1976. Arus yang sangat cepat dan kuat memberi kehidupan pada areal persawahan di sekitarnya serta sebagai sumber air bersih warga. Dikelilingi oleh tanaman hijau di bawah kaki bukit, tempat ini juga terletak di bawah beberapa gua megah. Aktivitas berenang atau mandi di kolam utama sangat dilarang karena arus air yang kuat, namun kalian bisa bermain air di spot yang telah melewati irigasi.
9. Pantai Mandorak
Pantai Mandorak merupakan destinasi wisata primadona baru di Pulau Sumba dengan keindahan di setiap sudutnya. Pantai ini memiliki ciri khas berupa dua tebing karang yang menjorok sekitar 20 meter, seolah menjadi gerbang masuk menuju laut yang indah. Meski hanya memiliki lebar 50 meter dan berada di tempat tersembunyi, kecantikannya tak dapat diukur. Jajaran kapal nelayan yang bersandar di bibir pantai seakan menjadi aksesoris tambahan yang menambah kecantikan pantai ini. Kalian bisa naik ke atas tebing untuk melihat keindahan laut lepas, dan jika memiliki nyali besar, lakukanlah cliff jumping dari atas tebing dengan tetap memperhatikan unsur keamanannya.
10. Bukit Wairinding
Bukit Wairinding adalah salah satu bukit cantik yang memiliki pesona landscape hamparan savana yang sangat luas dan berundak-undak. Savana dengan pemandangan memanjakan mata ini menjadi tempat yang sempurna untuk bersantai setelah perjalanan yang jauh. Saat mendekati senja, garis cakrawala akan memunculkan warna yang memukau. Meski padang rumput hanya tampak hijau selama musim hujan dan berubah menjadi hamparan keemasan di musim kemarau, keduanya tetap mempesona. Biarkan angin membelai kulit dan pikiran mengembara dalam ketenangan di mana hanya ada kalian dan alam saja.
Dengan beragam destinasi wisata yang istimewa ini, Sumba siap memukau para pengunjung dengan keindahan alam, adat istiadat, dan budayanya yang kaya. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengeksplorasi surga eksotis di wilayah timur Indonesia ini.