WISATALAGI.COM – Salatiga Kota yang terletak di lereng Gunung Merbabu dan Gunung Telomoyo ini tidak hanya dikenal dengan pesonanya alam yang menawan, tetapi juga kekayaan kuliner yang memikat. Berikut 10 kuliner terfavorit yang tidak boleh dilewatkan jika Kamu berkunjung ke salatiga.
Perjalanan dimulai dengan Tahu Campur Pak Min, sebuah ikon kuliner Salatiga sejak dekade 1970-an. Tahu campur ini terkenal dengan rasa autentiknya yang masih dipertahankan hingga kini, menjadikannya favorit di antara pelanggan lama maupun yang baru. Lokasinya yang berada di Kutowinangun Kidul, Tingkir, Salatiga, menawarkan pengalaman kulinernya dengan harga yang terjangkau, hanya Rp7.000 per porsi.
Sesudahnya, kita beranjak ke Bubur Ayam Niki Echo, sebuah warung yang terkenal dengan bubur ayamnya yang melimpah dan lezat. Terletak di Prapatan Depan Pasar Raya 1, Salatiga, warung ini selalu ramai terutama di pagi hari. Dengan harga Rp8.000 per porsi, bubur ayamnya menjadi pilihan yang tepat untuk memulai hari dengan semangat.
Kedok Getuk "Satu Rasa" di Agrotunggal, Kampung Ledok, Salatiga, juga menawarkan pengalaman kuliner yang unik. Getuk singkong mereka terkenal karena bahan dasar yang segar dan proses pembuatan yang tanpa pengawet. Harga sekitar Rp14.000 per box (berisi 20 biji) membuatnya cocok sebagai oleh-oleh khas dari Salatiga.
Jika Anda lebih menyukai mi ayam, Mie Ayam Kridanggo di GOR Kridanggo, Salatiga, menjadi pilihan yang tidak boleh dilewatkan. Mi ayam mereka terkenal dengan tekstur mi yang lembut dan cita rasa ayam yang meresap sempurna. Dengan harga hanya Rp10.000 per porsi, mi ayam ini tidak hanya memanjakan lidah tetapi juga kantong.
Selanjutnya, Nasi Goreng Pak Minto di Jalan Muwardi, Salatiga, telah menjadi tempat ikonik sejak tahun 1975. Nasi goreng mereka terkenal dengan antrian panjangnya yang selalu padat. Harga Rp15.000 per porsi dijamin memberikan rasa yang autentik dengan proses masak yang teliti.
Untuk mengatasi cuaca panas, Es Kesambi di Jalan Kesambi No. 4, Sidomukti, Salatiga, adalah pilihan yang sempurna. Warung ini sudah ada sejak tahun 1948 dan menawarkan 88 jenis minuman dengan tambahan buah-buahan segar. Dengan harga sekitar Rp25.000 per porsi, es Kesambi ini adalah pilihan yang menyegarkan di tengah teriknya hari.
Bagi pecinta soto, Soto Santan Pa' Bas di Jalan Jenderal Sudirman, Gang Reksa, Kutowinangun Kidul, Salatiga, adalah tempat yang cocok untuk menikmati hidangan hangat. Soto daging berkuah santan mereka disajikan dengan porsi besar dan harga terjangkau, hanya Rp14.000 per porsi.
Jangan lewatkan Pecel Madya di Jalan Sukowati No. 397, Salatiga, yang terkenal dengan pecelnya yang khas dan variasi tambahan seperti telur oncleng. Dengan harga Rp7.000 per porsi, pecel Madya ini adalah pilihan populer di antara penduduk setempat.
Untuk pengalaman kuliner yang lebih unik, coba Gudeg Koyor Miroso Haja Sukini di Kompleks Pasar Sapi Lama, Salatiga. Gudeg koyor ini merupakan varian dari gudeg biasa dengan tambahan koyor (urat sapi) dan kuah santan yang gurih. Harga sekitar Rp30.000 per porsi memberikan pengalaman rasa yang berbeda dan memuaskan.
Terakhir, Sambel Tumpang Koyor Mbah Rok Inem di Jalan Nakula Sadewa 303, Dukuh Sidomukti, Salatiga, menawarkan sambel tumpang terbaik di kota ini. Dibuat dari tempe busuk dan koyor dengan bumbu khas, sambel ini menjadi pilihan wajib bagi penggemar kuliner khas Salatiga dengan harga sekitar Rp20.000 per porsi.
Dengan demikian, eksplorasi kuliner di Salatiga tidak hanya mengungkap kekayaan rasa, tetapi juga memperkaya pengalaman kuliner kita semua.
