Rekomendasi Wisata

Banyak Yang Penasaran! Ini 7 Destinasi Wisata Populer di Sekitar Ibu Kota Negara Nusantara IKN Kalimantan Timur

Banyak Yang Penasaran! Ini 7 Destinasi Wisata Populer di Sekitar Ibu Kota Negara Nusantara IKN Kalimantan Timur
Banyak Yang Penasaran! Ini 7 Destinasi Wisata Populer di Sekitar Ibu Kota Negara Nusantara IKN Kalimantan Timur

WISATALAGI.COM – Pemindahan ibu kota Indonesia ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara telah menciptakan daya tarik wisata baru di Kalimantan Timur. Meskipun proyek IKN direncanakan rampung pada tahun 2045, sejumlah tempat wisata di sekitarnya sudah mulai menarik perhatian. Berikut adalah tujuh destinasi wisata yang populer di IKN Nusantara dan sekitarnya yang bisa Anda kunjungi sekarang.

1. Titik Nol Km Nusantara

Titik Nol Km Nusantara terletak di Kecamatan Samboja dan Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Monumen yang berdiri setinggi 50 cm ini menandai pusat dari pembangunan IKN dan mulai ramai dikunjungi sejak diresmikan pada tahun 2020. Tempat ini semakin menarik perhatian setelah Presiden Joko Widodo melakukan camping di sini dan mengunggahnya di media sosial. Pengunjung dapat menikmati pemandangan hutan yang masih asri serta melihat perkembangan proyek IKN. Tidak ada biaya untuk masuk ke lokasi ini, dan disarankan datang pagi hari untuk menghindari terik matahari.

2. Hutan Mangrove Mentawir

Hutan Mangrove Mentawir, yang terletak di Desa Wisata Mentawir, Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, menawarkan pengalaman unik di tengah hutan bakau. Jaraknya sekitar 42 km dari Titik Nol Nusantara dan dapat dicapai dalam waktu sekitar 1 jam 24 menit dengan kendaraan. Aktivitas yang bisa dilakukan termasuk menyusuri hutan dengan perahu atau berjalan kaki di jembatan yang mengelilinginya. Tarif menyusuri hutan dengan perahu adalah sekitar Rp200.000 untuk 15-20 orang. Malam hari menawarkan pemandangan kunang-kunang, sedangkan pagi hari Anda bisa melihat bekantan. Selain itu, Anda bisa mencoba olahan buah bakau di sini.

3. Pulau Derawan

Pulau Derawan merupakan destinasi populer dengan pantai berpasir putih dan merupakan salah satu lokasi diving terbaik di Indonesia. Dengan lebih dari 800 spesies ikan dan berbagai jenis terumbu karang, pulau ini juga menjadi habitat beberapa spesies dilindungi seperti penyu hijau dan dugong. Pulau Derawan menawarkan kegiatan seperti snorkeling, diving, dan bersantai di pantai. Tersedia berbagai pilihan penginapan dengan harga terjangkau di pulau ini.

4. Pulau Maratua

Pulau Maratua dikenal dengan keindahan alamnya yang luar biasa, sering dijuluki 'serpihan surga'. Pantai berpasir putih dan air laut yang jernih membuat pulau ini ideal untuk snorkeling, diving, dan menikmati matahari terbenam. Pulau Maratua juga memiliki lapangan terbang yang melayani penerbangan dari Samarinda. Selain itu, pulau ini telah dipilih sebagai Kampung Literasi, menggabungkan wisata dengan upaya pengembangan literasi di komunitas lokal.

5. Goa Tapak Raja

Goa Tapak Raja terletak di Desa Wonosari, Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara. Goa ini dinamakan berdasarkan jejak tapak kaki manusia yang ditemukan di dalamnya, yang diyakini merupakan jejak kaki seorang raja. Saat ini, Goa Tapak Raja sedang dikembangkan untuk meningkatkan fasilitas bagi wisatawan, termasuk penambahan wahana seperti flying fox dan area pemandian. Goa ini berjarak sekitar 30 km dari Titik Nol Nusantara.

6. Desa Wisata Malahing

Desa Wisata Malahing di Bontang menawarkan keindahan alam dan kuliner khas Bontang. Desa ini telah masuk dalam 75 besar desa wisata terbaik di Indonesia. Pengunjung dapat menikmati pemandangan laut, melihat proses pembuatan produk dari rumput laut, serta menikmati kerajinan tangan dan kuliner lokal. Terdapat homestay yang dikelola oleh warga setempat, memberikan kesempatan untuk merasakan pengalaman lebih lama di desa ini.

7. Desa Budaya Pampang

Desa Budaya Pampang di Samarinda adalah tempat yang menawarkan wawasan mendalam tentang budaya Suku Dayak. Terletak di Kelurahan Sungai Siring, Kecamatan Samarinda Utara, pengunjung bisa melihat rumah adat Dayak yang disebut Lamin, lengkap dengan ukiran khas. Setiap hari Minggu, ada pertunjukan tari adat yang melibatkan masyarakat setempat. Pengunjung juga bisa berfoto dengan pakaian adat Dayak dan menikmati berbagai aspek budaya lokal.

Dengan beragam pilihan wisata menarik di sekitar IKN Nusantara, kini adalah waktu yang tepat untuk mengeksplorasi keindahan dan kekayaan budaya Kalimantan Timur.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index